Kegiatan ini dibuka langsung oleh Wali Kota Ambon, Drs. Bodewin M. Wattimena, M.Si dan didampingi Wakil Walikota Ambon, Ely Toisutta, S.Sos serta Plt. Kadis Kominfo dan Persandian Kota Ambon, Dr. Ronald H. Lekransy, ST, M.Si sekaligus ini merupakan bagian dari kerjasama dengan Kementerian Komunikasi dan Digital Republik Indonesia (RI) melalui Akselerasi Infrastruktur Digital.
Wattimena menekankan, bahwa Call Center 112 merupakan bagian dari komitmen pemerintah dalam membangun Ambon sebagai kota cerdas yang responsif terhadap kondisi darurat dikalangan masyarakat.
"Layanan ini diharapkan dapat menjadi solusi bagi berbagai persoalan dimasyarakat, terutama dalam situasi darurat seperti bencana alam, kebakaran dan kondisi darurat kesehatan," kata Wattimena.
Dengan adanya Call Center 112, Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon, berharap dapat meningkatkan responsivitas pemerintah dan kualitas pelayanan publik.
Lanjut dijelaskan, Pemkot Ambon juga menyatakan siap bantu diwilayah Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) yang berada di dataran Pulau Ambon dalam penanganan kebakaran dan bencana lainnya.
Tujuan Call Center 112 yaitu sebagai berikut:
* Meningkatkan responsivitas pemerintah dalam menangani kejadian darurat.
* Meningkatkan kualitas pelayanan publik.
* Menjadikan Ambon sebagai kota yang tanggap, aman, dan berorientasi pada pelayanan publik yang modern serta terpercaya. (RP-02)
0 Comments:
Posting Komentar