Acara ini berlangsung di Baileo Ir. Soekarno, Kota Masohi pada, Jumat (24/10/2025), dan diikuti oleh kontingen dari 9 kecamatan dengan total 324 peserta dari 17 Stasi.
Dalam sambutannya, Bupati Zulkarnain AA menyambut baik dan mengapresiasi pelaksanaan Pesparani tingkat kabupaten yang digelar perdana itu.
"Saya mengapresiasi terselenggaranya acara ini. Hakikat Pesparani adalah sebuah upaya peningkatan kesadaran umat Katolik untuk terus mengagungkan kemuliaan Tuhan melalui mazmur dan madah pujian," kata Bupati.
Bupati juga, berharap Pesparani dapat menjadi wadah pembentukan generasi muda Katolik yang berkarakter, cinta damai, serta mampu menjadi teladan dalam kehidupan bermasyarakat.
Zulkarnain AA, menekankan pentingnya kegiatan ini dalam membangun kebersamaan dan kerukunan antar umat beragama di kabupaten Malteng.
"Kegiatan seperti ini dapat menjadi contoh bagi kita semua untuk terus mempromosikan perdamaian dan kasih dalam kehidupan sehari-hari," ucap Bupati.
Dengan terselenggaranya Pesparani ini, eksistensi umat Katolik di Malteng yang diaktualisasikan lewat pesta rohani akan semakin mewarnai perjalanan bersama umat beragama di Malteng melalui semangat Malteng Bangkit untuk Indonesia Emas.
Ditempat yang sama, Ketua Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesparani Katolik Daerah (LP3KD) kabupaten Malteng, Bony Kabrahanubun dalam sambutannya mengungkapkan, bahwa agenda ini menjadi penting bagi umat Katolik di Malteng. Selain untuk mempererat kebersamaan dalam iman, namun juga sebagai refleksi dan mempersiapkan pembinaan bagi peserta menghadapi Pesparani ditingkat provinsi pada tahun-tahun mendatang.
"Kami dari LP3KD berharap, kegiatan ini dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran dan kebersamaan umat Katolik di Malteng dalam pembinaan dan pengembangan, khususnya dalam menyambut even nasional maupun kabupaten nantinya" ujar Ketua LP3KD.
Bony berharap, Pesparani Katolik yang digelar dapat menjadi ajang untuk menampilkan bakat dan kreativitas dalam bidang musik gereja, serta menjadi sarana untuk memperkuat iman dan spiritualitas umat Katolik di Malteng.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan dapat tercipta generasi muda Katolik yang berkarakter, cinta damai, dan mampu menjadi teladan dalam kehidupan bermasyarakat.
"Dengan semangat dan antusiasme yang tinggi, peserta Pesparani Katolik Tingkat Kabupaten Malteng ini siap untuk menampilkan penampilan terbaik mereka dan menjadi Wakil Kabupaten Malteng dalam Pesparani ditingkat Provinsi dimasa mendatang," pungkas Ketua LP3KD. (RP-FB)
0 Comments:
Posting Komentar